10 Catatan dari Juri pada Lomba Sekolah Sehat
Tiada
gading yang tak retak, begitupun sekolah kami di SMP Negeri 11 Kota Bima. Pelaksanaan
lomba sekolah sehat berjalan lancar dan sukses, namun disesi akhir tim juri memberikan
catatan untuk perbaikan sekolah ke depannya agar lebih baik. Berikut sepuluh
catatan dari juri pada lomba sekolah sehat.
Pertama,
kebersihan WC terutama yang berada dilantai dua serta kebersihan lorong lantai dua. Kedua, meningkatkan kegiatan daur ulang sampah agar
dapat dimanfaatkan untuk barang alternative dan bernilai jual.
Ketiga,
kerjasama satuan pendidikan agar terciptakan lingkungan yang ramah anak,
terutama terkait bullying, kekerasan terhadap peserta didik dan memanfaatkan
perpustakaan sebagai sarana belajar dan berdiskusi berbagai hal positif.
Keempat, terkait kegiatan di UKS sebaiknya
segala admintrasi lebih dirapikan, semua kegiatan memiliki dokumentasi dan
jadwal yang rutin. Kelima, setiap puskesmas terdekat melaksanakan
kegiatan pemeriksaan ksehatan pada peserta didik, sebaiknya pihak sekolah
meminta juga hasil pemeriksaannya sebagai dasar untuk mengetahui kesehatan peserta didik di
sekolah.
Keenam,
setiap kegiatan pembagian tablet tambah darah bagi peserta didik yang perempuan
harus dipastikan setiap tabletnya terminum oleh peserta didik, tidak hanya
dibagikan tablet dan meminta diminum dirumah. Ketujuh, sekolah harus
menyelenggarakan kegiatan sarapan bersama di sekolah secara rutin dan terjadwal.
Kedelapan, kantin sehat adalah tanggung jawab sekolah bukan tanggung
jawab orang diluar sekolah. Kesembilan, katin sehat harus betul-betul
diseleksi makanan yang dijual agar peserta didik nyaman bersekolah dan tertindar
dari berbagai penyakit yang berbahaya pada usia dini. Kesepuluh, Rutin
melakukan gotong-royong pada sekolah. (NH)