JENIS BURUNG HANTU YANG DILINDUNGI
Ada beberapa jenis burung hantu yang sudah sangat
langka, sehingga keberadaannya dilindungi. Itulah sebabnya tidak boleh memburu
burung hantu dengan jenis seperti berikut ini:
Spotted Wood Owl
Spotted Wood Owl memiliki bentuk wajah yang bulat
dan bulunya berwarna oranye. Warna coklat tua dan warna paruhnya
keabu-abuan hampir hitam kehijauan. Pada bagian kepalanya berwarna coklat dan
bulu keemasan dengan corak bintik putih hitam yang menyerupai batang di bagian
tengkuknya. Seluruh bagian atas tubuhnya berwarna coklat kemerahan corak putih
dan bermata hitam.
Burung hantu jenis ini umumnya menempati daerah terpencil yang sudah tidak
berpenghuni seperti rawa-rawa dan hutan bakau di dekat pantai. Biasanya
Spotted Wood Owl ada di hutan dengan area terbuka cukup luas, misalnya hutan
jenis sekunder hijau, tepian hutan, perkebunan, dan taman-taman di pemukiman.
Spotted Wood Owl bisa berburu dengan bebas di wilayah
terbuka maupun semi terbuka, contohnya kebun buah-buahan dan daerah
taman pemukiman. Burung hantu ini tersebar lumayan luas di beberapa wilayah,
seperti Sumatera Tengah, Pulau Jawa, Bawean bagian Jawa Utara, Kepulauan
Palawan, Burma Selatan, Thailand, Kamboja, Vietnam Selatan dan Semenanjung Malaya,
dan Calamian di Filipina barat.
Buffy Fish Owl
Burung hantu Buffy Fish Owl memang banyak
memangsa ikan, selain itu juga mengkonsumsi krustasea, katak, reptil, tikus,
kumbang besar, kelelawar dan serangga. Bahkan burung hantu Buffy Fish
Owl juga suka mengkonsumsi bangkai-bangkai binatang.
Burung hantu jenis ini biasa ditemukan di wilayah
hutan yang dekat dengan sumber air. Mereka juga bisa tampak di sekitar tempat
tinggal manusia.
Hutan bakau dan daerah pesisir lainnya juga bisa ditempati Buffy Fish Owl.
Burung hantu jenis ini dapat dikenali dengan karakteristik fisik yang cukup
mencolok, yakni jumbaian telinga yang khas mengarah ke samping dan sangat
kusut. Warna matanya kuning dengan kelopak mata yang hitam pekat.
Paruhnya hitam keabu-abuan. Warna pada bagian
kepala sampai punggung umumnya biasanya coklat kehitaman, sedangkan warna
kepala dan lehernya sama seperti pada bagian atas namun ujung bulunya tidak
memiliki corak bintik.
Burung hantu Buffy Fish Owl akan berlindung di siang hari dan memilih
bertengger sendirian di tempat yang redup atau gelap, seperti pepohonan rimbun
di dekat sarangnya. Buffy Fish Owl ada di benua Asia, India, Selatan
Bangladesh, semenanjung Thailand dan Semenanjung Malaya, Sumatera, Jawa, Kalimantan
dan pulau sekitarnya.
Barred Eagle Owl
Barred Eagle Owl memiliki ciri karakteristik warna
keabu-abuan yang terlihat seperti kotor. Telinganya juga memiliki jumbai yang
panjang, miring ke luar, berwarna coklat kehitaman dan terlihat kusut. Warna
paruhnya pucat kuning yang berfungsi untuk memangsa serangga besar, reptile,
burung, dan mamalia kecil.
Burung hantu ini biasa berhabitat di hutan hijau
dengan adanya sungai atau pohon-pohon besar. Itulah sebabnya burung hantu
jenis ini bisa ditemukan di wilayah benua Asia, seperti Thailand Selatan,
Sumatra, Kalimantan, Semenanjung Malaya, Bangka, Jawa dan Bali. Barred Eagle
Owl termasuk sebagai burung nokturnal yang biasanya bertengger di siang hari
sendiri atau berpasangan. Mereka lebih suka tersembunyi di pohon tinggi dengan
dedaunan yang rimbun.
Brown Wood Owl
Burung Hantu Brown Wood Owl adalah salah satu
jenis yang memiliki karakteristik wajah berwarna coklat kemerahan dan area
kehitaman di sekitar matanya yang bulat. Warna matanya coklat tua dan paruhnya
bertanduk kehijauan yang sedikit biru pula.
Burung hantu jenis ini memiliki karakter pemalu dan
merupakan hewan nokturnal yang biasa memangsa tikus, burung-burung kecil,
katak, reptil, ikan. Mereka akan bertengger di pohon besar dan berdaun rimbun
pada siang hari.
Jika burung hantu jenis ini diganggu saat bertengger, maka akan berubah seperti
menyerupai potongan kayu, namun tetap mengawasi dengan mata bulatnya yang
setengah tertutup. Jika cara sembunyinya ini gagal, maka brown wood owl akan
terbang secara diam-diam.
Burung ini bisa sangat vokal di malam hari yang
terang dengan cahaya bulan. Burung hantu Brown Wood Owl bisa ditemukan di
wilayah Benua Asia, seperti Sri langka, India, Tiongkok dan Taiwan, selatan ke
Jawa dan Kalimantan jika di Indonesia.
Snowy Owl
Jika Grameds penggemar Harry Potter pasti tidak
asing dengan Burung hantu Snowy Owl yang populer sebagai sahabat sekaligus
pengantar pesan pribadinya. Jenis burung hantu ini memiliki karakteristik
bulunya yang putih seperti salju dan sedikit corak bintik. Burung hantu Snowy
Owl berasal dari Amerika Utara dan beberapa di antaranya sering bermigrasi ke
wilayah Kanada Selatan saat musim dingin tiba.
Eurasian Pygmy Owl
Burung hantu jenis Eurasian Pygmy Owl memiliki
ukuran yang cukup kecil sekitar 15 hingga 19 cm atau sekitar sejengkal orang
dewasa. Bulunya berwarnanya coklat keabu-abuan pucat dengan beberapa garis
konsentris yang lebih gelap membentuk corak bintik gelap.
Meskipun ukuran tubuhnya kerdil, namun burung hantu jenis ini merupakan spesies
yang tersebar di wilayah Eropa Tengah dan Utara hingga ke Timur dan
Siberia.
Eurasian Pygmy Owl ini biasanya memangsa
tikus, kadal, ikan, dan kelelawar. Selain itu mereka juga biasanya tinggal di
habitat hutan campuran, seperti pegunungan yang semi terbuka.
(FN)