Kalori Martabak Telur dan Cara Sehat Mengonsumsinya

Rasanya yang gurih membuat martabak telur difavoritkan oleh banyak orang. Hidangan yang terbuat dari campuran telur, daging cincang, daun bawang, dan tepung ini digoreng dengan banyak minyak hingga garing. Proses inilah yang membuat kalori martabak telur menjadi tinggi.

Kalori Martabak Telur dan Cara Sehat Mengonsumsinya - Alodokter

Meski begitu, bukan berarti Anda tidak boleh makan martabak telur sama sekali ya. Camilan ini tetap aman dikonsumsi, asalkan porsinya tidak berlebihan dan diimbangi dengan makanan bergizi lainnya. 

Jumlah Kalori Martabak Telur dalam Satu Porsi

Mengetahui kandungan kalori martabak telur sangat penting supaya Anda bisa mengatur asupan harian dengan lebih bijak. Namun, perlu diketahui, ukuran martabak telur memengaruhi kalori di dalamnya. Isian yang digunakan, misalnya daging ayam atau sapi, juga berkontribusi dalam meningkatkan jumlah kalori martabak telur. 

Sebagai gambaran, untuk sepotong martabak telur mini dengan berat 50 gram, umumnya mengandung sekitar 120–170 kalori. Sementara itu, martabak telur berukuran sedang (100 gram), rata-rata mengandung 250–350 kalori. 

Untuk martabak telur berukuran besar (1 porsi normal), jumlah kalorinya tentu lebih tinggi karena menggunakan tepung, telur, dan daging yang jauh lebih banyak. Dalam satu porsi utuh dengan berat sekitar 400–500 gram, kalori martabak telur bisa mencapai 1.000–1.500. 

Nah, kandungan kalori martabak telur ini bisa bertambah jika Anda menambahkan saus atau sambal, yang juga mengandung gula dan lemak tambahan.

Sekarang, terbayang ya berapa banyak kalori yang Anda konsumsi apabila menghabiskan martabak telur seorang diri. 

Apabila dikonsumsi berlebihan, martabak telur bisa berdampak buruk untuk kesehatan tubuh. Bahaya makan martabak telur terlalu sering dan dalam porsi besar, di antaranya kenaikan berat badan, meningkatkan risiko terjadinya penyakit jantung, dan membuat asupan nutrisi harian menjadi tidak seimbang. 

Cara Sehat Menyantap Martabak Telur 

Selain memperhatikan jumlah kalori martabak telur, ada beberapa tips sehat yang bisa Anda terapkan agar tetap bisa menikmati hidangan ini tanpa rasa khawatir, yaitu:

  • Konsumsi martabak telur dalam porsi kecil, agar kalori yang masuk ke tubuh tetap terkontrol.
  • Tambahkan acar mentimun, tomat, atau lalapan segar untuk menaikkan asupan serat serta membantu mengurangi rasa eneg dari hidangan berminyak.
  • Pilih martabak telur dengan isian sayuran agar lebih bernutrisi.
  • Batasi konsumsi martabak telur, maksimal seminggu sekali. 
  • Kurangi konsumsi saus manis atau sambal instan yang tinggi gula dan garam saat makan martabak telur. 
  • Olah sendiri martabak telur dengan sedikit minyak atau tanpa minyak sama sekali. 

Itulah informasi kalori martabak telur dan tips sehat menyantapnya. Menjadikan martabak telur sebagai camilan boleh-boleh saja, asalkan diimbangi dengan banyak minum air putih, makan sayur dan buah, dan aktif berolahraga.