7 Gejala Penyakit Ginjal Stadium Awal yang Sering Diabaikan

Pada tahap awal, penyakit ginjal biasanya berkembang secara perlahan dan tidak menimbulkan gejala yang khas. Banyak orang baru menyadari gangguan ginjal setelah fungsi organ ini sudah menurun cukup jauh. Oleh karena itu, memahami gejala penyakit ginjal stadium awal dapat membantu Anda mencari pertolongan medis sebelum terjadi kerusakan yang lebih berat.

7 Gejala Penyakit Ginjal Stadium Awal yang Sering Diabaikan - Alodokter

Jika diabaikan, penyakit ginjal bisa menyebabkan penumpukan racun dalam tubuh dan gangguan keseimbangan cairan. Kondisi ini nantinya akan menimbulkan komplikasi serius, seperti tekanan darah tinggi, anemia, hingga masalah jantung.

Gejala Penyakit Ginjal Stadium Awal yang Perlu Diwaspadai

Berikut ini adalah beberapa gejala penyakit ginjal stadium awal yang sering kali terabaikan, tetapi penting untuk diwaspadai agar penanganan dapat dilakukan sejak dini:

1. Mudah lelah dan lemas

Orang yang mulai mengalami gangguan ginjal sering merasa tubuhnya cepat lelah, bahkan setelah cukup tidur dan tidak melakukan aktivitas berat. Perasaan lemah ini bisa muncul saat beraktivitas ringan, seperti berjalan di sekitar rumah atau menaiki tangga.

Hal ini terjadi karena ginjal yang rusak menyebabkan penumpukan kotoran dan cairan dalam tubuh, sehingga tubuh menjadi kurang energi. Jika biasanya Anda kuat berolahraga atau bekerja seharian, tetapi kini sering merasa lesu tanpa sebab jelas, sebaiknya jangan diabaikan.

2. Sulit berkonsentrasi

Penurunan fungsi ginjal membuat zat sisa hasil metabolisme menumpuk di dalam darah. Akibatnya, otak jadi lebih sulit bekerja optimal. Oleh karena itu, sering susah konsentrasi bisa termasuk gejala penyakit ginjal stadium awal.

Contohnya, Anda merasa sering lupa meletakkan barang, sulit mengikuti percakapan, atau membutuhkan waktu lebih lama untuk memahami sesuatu dibanding biasanya.

3. Gangguan tidur

Beberapa orang dengan penyakit ginjal stadium awal juga sering mengeluhkan sulit tidur nyenyak pada malam hari. Gangguan ini bisa berupa sering terbangun secara tiba-tiba, susah tidur kembali setelah terbangun, atau mengalami insomnia.

Rasa tidak nyaman pada tubuh, seperti pegal, gatal, atau kram di malam hari, juga bisa muncul dan membuat kualitas tidur semakin memburuk. Jika Anda sering merasa lelah di pagi hari padahal sudah tidur malam cukup lama, atau sering terbangun tanpa alasan jelas, ini bisa menjadi tanda adanya masalah pada ginjal.

4. Nafsu makan menurun

Ginjal yang tidak berfungsi baik akan membuat racun dan sisa metabolisme menumpuk dalam tubuh, sehingga sistem pencernaan ikut terganggu. Akibatnya, muncul rasa mual, mudah merasa penuh, atau hilang selera makan.

Ada juga yang merasakan pahit di mulut atau cepat kenyang walau makan hanya sedikit. Jika Anda dalam beberapa hari sering tidak berselera makan atau kerap merasa mual tanpa penyebab yang jelas, perlu waspada kemungkinan adanya gangguan ginjal.

5. Sering buang air kecil, terutama malam hari

Salah satu tanda khas dari gejala penyakit ginjal stadium awal adalah perubahan pola buang air kecil. Banyak orang mengalami peningkatan frekuensi buang air kecil di malam hari (nokturia).

Misalnya, jika sebelumnya Anda jarang bangun malam untuk ke kamar mandi, tetapi kini hampir setiap malam harus buang air kecil 1–2 kali, hal ini patut diperhatikan. Tanda lainnya, jumlah urin yang keluar bisa menjadi lebih sedikit atau lebih banyak dari biasanya dan tidak sesuai dengan seberapa banyak Anda minum.

6. Urin berbusa atau berbuih

Urin yang tampak berbusa atau berbuih, bahkan setelah hanya sekali buang air kecil, bisa menjadi tanda awal kerusakan ginjal. Busa ini biasanya lebih banyak dan tidak cepat hilang. Kondisi ini umumnya disebabkan oleh keluarnya protein ke dalam urin, padahal normalnya protein akan tetap berada di dalam darah.

Jika Anda sering melihat urin berbusa, apalagi tanpa sebab yang jelas, sebaiknya segera periksakan kondisi ini ke dokter.

7. Pembengkakan di kaki, pergelangan, atau wajah

Saat ginjal tidak mampu membuang kelebihan cairan dan natrium, cairan akan menumpuk di jaringan tubuh. Hal ini dapat menyebabkan pembengkakan ringan pada kaki, pergelangan kaki, tangan, atau bahkan wajah.

Jika pembengkakan terus terjadi dan tidak hilang setelah istirahat atau meningkatkan konsumsi air, hal ini patut dicurigai sebagai gejala penyakit ginjal stadium awal.

Gejala penyakit ginjal stadium awal kerap diabaikan karena tampak sepele atau mirip penyakit lain. Namun, semakin cepat gangguan ginjal terdeteksi dan diatasi, semakin besar peluang untuk mencegah komplikasi.