Bidara atau yang dikenal dengan nama Ziziphus mauritiana L. adalah tanaman yang banyak ditemukan di wilayah Asia, termasuk di Indonesia. Selain buahnya, daun bidara juga dapat dikonsumsi dan memiliki banyak manfaat untuk kesehatan.

Di Tiongkok, daun bidara sering kali digunakan sebagai obat tradisional untuk mengatasi berbagai kondisi, seperti gangguan pencernaan dan mencegah terkena kanker.

Kandungan Daun Bidara

Bidara merupakan pohon kecil yang memiliki cabang berduri dan tumbuh setinggi 5–10 meter. Daun bidara memiliki bentuk oval dengan permukaan mengilap berukuran panjang 2–7 sentimeter.

Daun bidara diketahui mengandung ragam senyawa yang bermanfaat untuk kesehatan, seperti alkaloid, triterpenoid, saponin, flavonoid, dan tanin.

Kandungan saponin, tanin, dan flavonoid dalam daun bidara misalnya, bersifat antioksidan yang dapat menghambat kerusakan sel akibat radikal bebas, yang bisa memicu berbagai macam penyakit. Selain itu, daun bidara juga mengandung beberapa senyawa yang bersifat antimikroba dan antibakteri.

Manfaat Daun Bidara

Daun bidara memiliki ragam manfaat yang baik untuk kesehatan. Berikut ini adalah beberapa manfaat daun bidara untuk kesehatan:

1. Mengatasi insomnia

Daun bidara banyak digunakan untuk mengatasi gangguan tidur. Manfaat ini diperoleh dari sifat antioksidan di dalamnya yang dapat mengurangi kecemasan berlebih yang bisa memicu seseorang sulit tidur.

Selain itu, kandungan saponin dalam daun bidara juga dapat memengaruhi hormon serotonin yang berperan penting dalam siklus  tidur. Dengan begitu, insomnia pun dapat teratasi.

2. Mengatasi gangguan saluran cerna

Manfaat daun bidara lainnya adalah mengatasi masalah pencernaan akibat infeksi bakteri, salah satunya kolera. Sebuah penelitian yang menunjukkan bahwa kandungan flavonoid, saponin, alkaloid, dan tanin di dalam esktrak daun bidara memiliki sifat antibakteri.

Sifat antibakteri dari daun bidara inilah yang diketahui mampu menghambat pertumbuhan bakteri Vibrio cholerae yang menjadi penyebab penyakit kolera.

3. Mencegah diabetes

Kandungan saponin dan flavonoid di dalam daun bidara bekerja sebagai antioksidan yang dapat membantu melawan stres oksidatif akibat radikal bebas. Dengan begitu, konsumsi ekstrak daun bidara dapat mendukung pencegahan diabetes, terutama jika disertai pola hidup sehat.

4. Menurunkan kolesterol

Konsumsi daun bidara dapat membantu mengontrol kadar kolesterol dalam darah. Khasiat daun bidara ini diperoleh berkat kandungan tanin di dalamnya yang berperan dalam menurunkan kadar kolesterol jahat (LDL).

Daun bidara juga mengandung senyawa lain, seperti triterpenoid dan flavonoid, yang bersifat antioksidan. Antioksidan diketahui juga bermanfaat dalam membantu menurunkan kadar koleserol.

5. Berpotensi menghambat pertumbuhan sel kanker

Kandungan flavonoid dalam daun bidara mampu melawan radikal bebas yang dapat merusak sel tubuh. Efek ini diyakini berperan dalam membantu mencegah pertumbuhan sel kanker, meski masih memerlukan penelitian lebih lanjut.

Selain manfaat di atas, daun bidara juga diketahui dapat digunakan untuk mengatasi sembelit, mengobati infeksi kulit, serta menurunkan demam, stomatitis, dan asma. Namun, khasiat tersebut masih memerlukan penelitian lebih mendalam untuk memastikan efektivitas dan keamanannya.

Cara Mengonsumsi Daun Bidara

Untuk memperoleh ragam manfaatnya, Anda bisa mengonsumsi teh daun bidara 3 kali sehari. Cara membuatnya cukup mudah, Anda hanya perlu merebus daun ini hingga mendidih dan tuangkan ke dalam cangkir. Cara lainnya adalah dengan mengonsumsi suplemen daun bidara yang dijual di pasaran.