bahaya merkuri

Merkuri adalah jenis logam berat yang berbahaya dan sebaiknya dijauhkan dari tubuh. Sifat merkuri tergolong toksik, tahan urai dan dapat terakumulasi di dalam tubuh kita. Merkuri tidak aman digunakan oleh manusia, terutama sebagai bahan campuran kosmetik. Merkuri digunakan sebagai  bahan pemutih karena menekan produksi melanin dan membuat kulit tampak lebih cerah dalam waktu singkat. Hasilnya langsung terlihat, tetapi jangan meremehkan efek kesehatannya.

Di Indonesia, penggunaan merkuri banyak digunakan pada produk kecantikan, seperti sabun pembersih wajah, krim pelembap, dan krim siang atau malam, sudah dilarang. Meski pemerintah sudah mengeluarkan larangan, masyarakat tetap perlu lebih hati-hati karena banyak produsen nakal yang menjual produk berbahan merkuri secara online.

Produk-produk tersebut biasanya tidak terdaftar, tidak mencantumkan nomor BPOM, tidak mencantumkan petunjuk penggunaan yang jelas, menuliskan keterangan bahan-bahan produk dalam bahasa asing, atau tidak mencantumkan keterangan sama sekali. Jika Anda menemukan produk seperti ini, sebaiknya anda jangan membelinya. 

Berikut adalah bahaya penggunaan merkuri untuk kesehatan tubuh:

1.     Menyebabkan Kerusakan pada Sistem Pencernaan, Saraf, dan Ginjal

Merkuri bersifat korosif untuk kulit. Mengoleskan kosmetik yang mengandung merkuri secara terus-menerus akan membuat kulit semakin tipis dan membuat kerusakan pada kulit maupun kesehatan kamu. Merkuri dapat meresap ke dalam kulit dengan cepat dan paparan merkuri yang tinggi nyatanya dapat menyebabkan kerusakan pada saluran pencernaan, sistem saraf, dan ginjal.

2.     Dapat Menyebabkan Kanker Kulit

Yang paling parah dari dampak penggunaan kosmetik yang mengandung merkuri adalah penyakit kanker kulit. Kandungan merkuri bisa masuk ke dalam tubuh dan menyebabkan virus kanker akan menyebar ke seluruh tubuh.Menyebabkan Berkurangnya Fungsi Otak

Selain untuk kesehatan tubuh, bahaya logam merkuri juga menyebabkan berkurangnya fungsi otak pada tubuh kita. Lebih parahnya lagi merkuri bisa menyebabkan otak pada tubuh kita tidak berfungsi dengan baik. Hal ini dapat terjadi terutama jika makanan yang kamu konsumsi tercemar logam merkuri dan kamu sering mengonsumsi makanan tersebut. Sebaiknya berhati-hatilah untuk mengonsumsi suatu makanan, jangan lupa untuk tetap memperhatikan kebersihan dan kualitas makanan tersebut.

3.     Membuat Kulit Semakin Pucat dan Flek

Penggunaan kosmetik mengandung merkuri nyatanya bukan akan membuat kulit kamu putih merona, melainkan putih pucat dan justru akan membuat masalah baru pada wajah yaitu flek hitam. Sebaiknya pilih produk yang benar-benar alami agar tidak menimbulkan masalah baru kedepannya untuk wajah kamu maupun kesehatan kamu.Dapat Memperlambat Pertumbuhan Janin

Tidak heran jika penggunaan kosmetik pada ibu hamil sebaiknya dikurangi atau perhatikan kandungan dari kosmetik yang digunakan. Sebab, banyak dampak yang disebabkan oleh merkuri untuk pertumbuhan janin. Terlalu sering terpapar kandungan merkuri nyatanya membuat janin akan lambat dalam tumbuh kembang. Bahkan yang paling parah, kandungan merkuri dapat menyebabkan keguguran pada ibu hamil. Sebaiknya ibu hamil menggunakan bahan-bahan alami untuk merawat kesehatan kulit atau pun wajah, agar ibu maupun bayi tetap sehat.

4.     Iritasi pada Bagian Kulit

Pada kulit, merkuri nyatanya dapat menyebabkan iritasi dan juga gangguan ringan pada kulit. Biasanya, iritasi yang muncul pada kulit berupa gatal-gatal, kulit menjadi kemerahan, dan ruam pada kulit. Penggunaan merkuri dalam jangka panjang pada kulit akan berdampak serius pada jangka panjang.