Jenis Bunga Kamboja Indah dan Cantik, Ketahui Cara Merawatnya

Bunga kamboja memiliki beberapa jenis dengan karakter yang berbeda

Jenis Bunga Kamboja Indah dan Cantik, Ketahui Cara Merawatnya
kamboja © 2023 merdeka.com

Jenis Bunga Kamboja Indah dan Cantik, Ketahui Cara Merawatnya

Menanam bunga adalah kegiatan yang tidak hanya bermanfaat bagi lingkungan, tetapi juga memberikan pengalaman yang menyenangkan. Menyaksikan bunga tumbuh dari benih, melewati fase tunas hingga mekar menjadi keindahan yang memukau bisa memberikan kepuasan tersendiri.

Bukan hanya itu, bunga-bunga yang ditanam juga bisa menghiasi ruangan dan halaman rumah dengan indah dan asri. Salah satu jenis tanaman bunga yang bisa menjadi peliharaan Anda adalah bunga kamboja.

Bunga kamboja memang sering kali dikaitkan dengan hal-hal mistis, karena sering tumbuh di area pemakaman. Namun, bunga ini sebenarnya tak kalah cantik dengan tanaman bunga hias lainnya. Bahkan, terdapat beberapa jenis bunga kamboja dengan masing-masing karakteristik uniknya.

Jika tertarik, beberapa jenis bunga kamboja berikut bisa menjadi pilihan tanaman hias Anda. Selain mengetahui jenis dan karakteristiknya, Anda juga perlu memahami bagaimana cara merawat bunga kamboja dengan baik. Berikut kami merangkum penjelasannya, bisa disimak.

Ciri-Ciri Kamboja
kamboja © 2023 merdeka.com

Ciri-Ciri Kamboja

Sebelum dijelaskan beberapa jenis bunga kamboja, perlu diketahui dahulu ciri-ciri umumnya.

Tanaman kamboja, yang memiliki nama latin Plumeria spp., merupakan tanaman hias yang populer karena keindahan dan keharumannya.

Ciri khas yang paling mencolok dari tanaman kamboja adalah bunganya yang cantik dan aromatik. Bunga kamboja memiliki kelopak bermacam-macam warna seperti putih, kuning, merah muda, atau merah. Bunga kamboja juga memiliki aroma yang kuat dan menyengat, terutama pada malam hari.

Dari segi klasifikasi, tanaman kamboja termasuk dalam keluarga Apocynaceae. Tanaman ini dikenal sebagai tanaman asli dari daerah tropis, termasuk Indonesia. Keberadaan tanaman kamboja sangat umum di Indonesia, di mana tanaman ini sering ditanam sebagai tanaman hias di halaman rumah atau bahkan di taman umum.

Secara keseluruhan, tanaman kamboja memiliki ciri khas bunga yang cantik dan harum, termasuk dalam keluarga Apocynaceae, dan memiliki keberadaan yang umum di Indonesia. Tanaman ini merupakan pilihan populer sebagai tanaman hias di berbagai daerah di Indonesia.

Plumeria Alba
kamboja © 2023 merdeka.com

Plumeria Alba

Jenis bunga kamboja yang pertama adalah Plumeria Alba.

Plumeria alba, yang berasal dari Puerto Rico, Amerika Tengah, adalah jenis plumeria yang memiliki tinggi maksimum mencapai 7 meter. Pohon ini memiliki batang yang kuat dan tegak, dengan daun kecil yang tumbuh rapat di sepanjang cabangnya.


Ciri khas utama dari plumeria alba adalah bunganya yang indah, berwarna putih dengan aksen kuning di tengahnya. Bunga-bunga ini memiliki aroma harum yang khas dan sering digunakan untuk membuat rangkaian bunga atau mahkota bunga yang cantik. Plumeria alba dikenal akan keindahan bunganya yang khas dan tahan lama, menjadikannya populer di berbagai budaya di seluruh dunia. Dengan keunikan bunganya dan kemampuan tumbuh hingga tinggi 7 meter, plumeria alba menjadi pilihan populer untuk dikembangkan sebagai pohon hias di taman-taman dan landscaping. Di Puerto Rico, Amerika Tengah, plumeria alba sering dijumpai di berbagai area publik maupun di halaman rumah penduduk sebagai pohon hias yang cantik dan aromatik.

Plumeria Rubra
kamboja © 2023 merdeka.com

Plumeria Rubra

Jenis bunga kamboja berikutnya adalah Plumeria Rubra.

Plumeria rubra, juga dikenal sebagai bunga kamboja, merupakan jenis plumeria yang berasal dari Meksiko, Amerika Tengah, dan Karibia.

Pohonnya dapat tumbuh hingga mencapai ketinggian 30 kaki dan memiliki daun hijau tebal yang panjang. Bunganya bervariasi dalam ukuran, tetapi umumnya memiliki diameter sekitar 2 hingga 4 inci.
Bunga kamboja dapat memiliki berbagai warna, termasuk merah muda, putih, kuning, dan merah. Bunga-bunga ini memiliki aroma yang kuat dan manis, sehingga sering digunakan untuk membuat minyak wangi atau dijadikan hiasan bunga.

Selain indah, bunga kamboja juga memiliki cara unik untuk melindungi dirinya sendiri. Saat dalam kondisi cedera atau terancam oleh predator, tanaman ini menghasilkan getah putih yang lengket dan beracun.
Getah ini merupakan bentuk perlindungan alami yang membuat hewan pemakan tumbuhan menjauh. Biji-bijinya juga mengandung senyawa kimia yang dapat menyebabkan iritasi pada kulit dan mata.

Dengan kecantikan dan keunikan perlindungan dirinya, plumeria rubra atau bunga kamboja telah menjadi pilihan populer untuk taman dan kebun di berbagai belahan dunia.

Adenium Swazicum
kamboja © 2023 merdeka.com

Adenium Swazicum

Jenis bunga kamboja selanjutnya adalah Ademium Swazicum.

Adenium swazicum, juga dikenal sebagai Kamboja, adalah jenis bunga yang berasal dari Afrika Selatan. Tanaman ini memiliki batang tebal yang menampung air, daun hijau kecil, dan bunga yang sangat cantik. Bunga adenium swazicum memiliki warna yang beragam, mulai dari putih, merah muda, merah, hingga ungu. Pertumbuhan adenium swazicum tergolong lambat, sehingga membutuhkan kesabaran dalam merawatnya. Namun, hasilnya sangat memuaskan karena tanaman ini dapat mekar sepanjang tahun. Dengan perawatan yang tepat, adenium swazicum akan memberikan pemandangan yang cantik di halaman atau taman Anda.

Adenium Obesum
kamboja © 2023 merdeka.com

Adenium Obesum

Jenis bunga kamboja terakhir namun tak kalah menarik adalah Adenium Obesum.

Adenium obesum, juga dikenal sebagai pohon impala atau bunga gajah, dapat tumbuh hingga 1-2 meter tingginya. Tanaman ini memiliki batang tebal dan bunga yang sangat cantik.

Adenium obesum berasal dari benua Afrika dan dapat ditemukan di wilayah seperti Sudan, Somalia, dan Tanzania. Tanaman ini memiliki bunga dengan warna yang bervariasi, mulai dari merah muda, merah, ungu, hingga putih, menambah pesona eksotisnya. Dengan merawat Adenium obesum secara benar, Anda dapat menikmati keindahan tanaman ini di halaman Anda.

Cara Merawat Kamboja
kamboja © 2023 merdeka.com

Cara Merawat Kamboja

Setelah mengetahui jenis bunga kamboja, terakhir akan dijelaskan bagaimana cara merawat kamboja dengan baik.

Berikut adalah beberapa tips perawatan bunga kamboja bisa dipraktikkan:

1. Pencahayaan: Kamboja menyukai sinar matahari penuh, tetapi dapat tumbuh dengan baik di tempat yang teduh sebagian. Pastikan bunga kamboja Anda mendapatkan sinar matahari yang cukup, tetapi hindari paparan langsung selama beberapa jam pada siang hari.

2. Media Tanam: Gunakan campuran tanah yang baik dan kaya nutrisi. Anda dapat mencampur tanah taman dengan kompos atau pupuk kandang untuk meningkatkan kesuburan tanah.

3. Pemberian Air: Kamboja menyukai kelembapan tanah yang konsisten. Pastikan tanah tetap lembap, tetapi hindari genangan air yang dapat merusak akar. Siram tanaman secara teratur terutama saat musim kering.

4. Pemupukan: Beri pupuk secara teratur untuk memastikan kamboja mendapatkan nutrisi yang cukup. Gunakan pupuk seimbang atau pupuk khusus untuk tanaman berbunga, dan ikuti petunjuk pemupukan yang dianjurkan.

5. Pemangkasan: Lakukan pemangkasan ringan untuk membentuk dan memelihara bentuk tanaman. Pemangkasan juga membantu meningkatkan ventilasi dan pencahayaan di dalam tanaman.

6. Perlindungan dari Hama dan Penyakit: Perhatikan tanda-tanda serangan hama atau penyakit, dan ambil tindakan segera jika diperlukan. Gunakan insektisida atau fungisida yang aman untuk tanaman bunga.

7. Perhatikan Suhu Lingkungan: Kamboja umumnya tumbuh baik pada suhu yang hangat. Lindungi tanaman dari suhu ekstrem, baik suhu rendah maupun tinggi.

8. Pemindahan Tanaman: Jika perlu, pindahkan tanaman ke pot atau tempat tumbuh baru dengan tanah yang segar dan subur. Ini juga dapat membantu menghindari kelelahan tanah.

9. Perawatan Selama Masa Berbunga: Berikan dukungan atau penopang untuk batang dan bunga yang besar agar tidak patah. Singkirkan bunga yang layu atau mati secara teratur untuk mendorong pertumbuhan bunga baru.

10. Pantau Pertumbuhan Tanaman: Amati pertumbuhan dan perkembangan tanaman secara berkala. Jika Anda melihat perubahan yang mencurigakan atau tanaman tampak tidak sehat, segera identifikasi dan tangani masalahnya.