Ceko
Republik Ceko adalah sebuah negara di Eropa Tengah yang terbentuk setelah bubarnya Cekoslowakia. Negara ini berbatasan dengan Jerman di sebelah barat dan utara, dengan Polandia di sebelah utara, dengan Slowakia di sebelah tenggara dan dengan Austria di sebelah selatan.
Di negara ini terletak Sudetenland di mana dahulu tinggal orang Jerman Sudeten, tetapi setelah Perang Dunia II, sebagian besar mereka dideportasi meskipun masih banyak orang Ceko yang menyandang nama Jerman. Kala itu sekitar 3,5 juta jiwa orang Jerman diusir.
Di Sudetenland banyak terdapat industri, terutama industri kerajinan kristal dan bir.
Sejarah
Artikel utama: Sejarah Ceko
Tanah Ceko muncul di akhir abad ke-9 ketika ia dipersatukan oleh P?emyslids. Kerajaan Bohemia adalah penguasanya, namun konflik keagamaan seperti Perang Hussit abad ke-15 dan Perang Tiga Puluh Tahun abad ke-17 sangat merusak. Kemudian tanah ini di bawah pengaruh Habsburg dan menjadi bagian Austria-Hungaria.
Setelah jatuhnya negara ini setelah Perang Dunia I, Ceko dan tetangganya Slowakia bergabung dan membentuk republik merdeka Cekoslowakia pada 1918. Negara baru ini mempunyai etnis Jerman minoritas yang besar, yang menuju ke pembubaran Cekoslowakia ketika Jerman dengan sukses menganeksasi minoritas tersebut melalui Persetujuan Munchen pada 1938, dan Slowakia mendapat otonomi yang lebih besar, dengan negara dinamai "Ceko-Slowakia". Slowakia lebih lanjut memecahkan diri lagi pada 1939 dan sisa negara Ceko ini diduduki oleh Jerman.
Setelah Perang Dunia II, Cekoslowakia jatuh ke dalam pengaruh Uni Soviet. Pada 1968, sebuah invasi oleh pasukan Pakta Warsawa mengakhiri usaha pemimpin negara ini untuk meliberalisasikan partai berkuasa dan menciptakan "sosialisme dengan sebuah muka manusia" pada Musim Semi Praha. Pada 1989, Cekoslowakia mendapatkan kebebasan melalui Revolusi Beludru. Pada 1 Januari 1993 negara ini secara damai pecah menjadi dua, menciptakan Republik Ceko dan Republik Slowakia yang merdeka.
Republik Ceko bergabung dengan NATO pada 1999 dan Uni Eropa pada 2004.